Sumsel, Korsum.
Jalan Lingkungan
(jaling) di Kelurahan Pasanggrahan Baru Sindang Palay Rw 03 diduga pembangunan
jaling nya tidak sesuai Spek, jalan sepanjang 168 meter dengan lebar 3 meter
tersebut diduga tidak akan bertahan lama karena campuran material, terlihat dari
beberapa sudut jalan.
"Jangan dikira
kami sebagai warga tidak memperhatikan pola kerja dari pemborong, kami
mengetahui dan melihat sendiri, apakah akan bertahan lama kalau pekerjaan jalan
ini campuran material nya tidak sesuai dengan aturan?," tanya sumber
Korsum yang mewakili warga Sindang Palay Rabu (31/5).
Dikatakan sumber,
semen yang habis dari panjang jalan 168 meter dan lebar 3 meter tersebut hanya
110 sak, pasir hanya 4 dumtruk, dan split hanya 3 dumtruk, kalau di kubikasikan
pasir dan split hanya habis 42 kubik.
"Kami yakin,
ini tidak sesuai dengan RAB nya. kenapa demikian? karena memang kami berasumsi
dengan dasarnya kenyataan jalan lingkungan yang sudah kadung dibangun tersebut,
tapi yang heran kami, kenapa waktu di PHO bisa lolos dari pemeriksaan?, ini kan
anggarannya tidak sedikit, pembangunan jaling ini menghabiskan anggaran kurang
lebih Rp.141 jutaan dan di kerjakan oleh CV.Trio Mustika," ujar warga.
lebih jauh
warga menjelaskan, pekerjaan ini selesai hanya dengan tujuh hari kerja, dan
itupun diborongkan pekerjaan tersebut sebesar Rp.10 juta, jangan menganggap
warga kami ini bodoh soal kontruksi, kami cukup mengerti dan bisa menghitung,
semisal, kalau dikerjakan oleh warga, cukup dengan anggaran Rp.70 juta sudah
cukup mewah dan bakal awet.
"Ada yang
aneh, kenapa tidka boleh dilalui oleh kendaraan truk segala? apa takut
kelihatan cepet rusak? karena semen nya kurang atau material campurannya
kurang?, tolong lah, proyek bukan hanya untuk keuntungan bagi pengusaha saja,
kami juga sebagai penerima manfaat ingin dong jalan tidak cepat rusak, tolong
lah di periksa kembali, jangan hanya karena ada pemeliharaan gampang saja
menyelesaikan masalah," kesal warga.
Ditemui Korsum
Rabu (31/5) Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahaan dan Pemukiman Kabupaten
Sumedang Gungun Akhmad Nugraha mengatakan bahwa permasalahan ini akan segera
memanggil Kepala Bidangnya, dan akan segera meninjau kembali jalan lingkungan
tersebut, dan pihak dinas pun akan segera memberikan jawabannya setelah nanti
di cek kembali kelapangan.**[Dady]
0 Komentar