Kota,
Korsum
Kelangkaan gas
elpiji 3 (tiga) kg sering terjadi di Kabupaten Sumedang ini.
kelangkaan itu akibat dari permasalahan yang komplek, mulai
kurang
tepatnya sasaran yang menerima gas bersubsidi tersebut, hingga ada
permainan antara pengepul dan distributor. Akibatnya berdampak kepada
masyarakat menengah ke bawah yang jarang mendapatkan gas bersubsidi.
Dikonfirmasi
Korsum, Jumat (2/2), Kepala Bidang
Perdagangan pada Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten
Sumedang, Hj. Elly Sulasih, mengaku
pihaknya
telah melakukan pengawasan di lapangan dan memantau terus hingga ke pelosok, meski tidak
ditunjang dengan anggaran dari APBD Kabupaten Sumedang.
“Permasalahan
gas bersubsidi itu bukan lagi permasalahan lokal saja, melainkan sudah
menjadi permasalahan Nasional, artinya permasalahan yag sama dengan
kelangkaannya tersebut. Maka dari itu, kami dari Kabupaten Sumedang diundang
rapat beberapa hari yang lalu oleh Pertamina Hiswana Migas wilayah Bandung Raya
diantaranya Kabupaten Sumedang, Kabupaten Bandung, Kota
Cimahi,
Kabupaten Bandung Barat dan Kota Bandung,” sebutnya, saat
dikonfirmasi Korsum, di ruang kerjanya.
Dari rapat
tersebut, kata Hj.Elly, permasalahan gas bersubsidi itu masih permasalahan yang
paling seksi, yang mana permaslahannya sangat komplek, meski demikian, pihaknya
terus melakukan pengawasan dan pendristribusian agar bisa menjadi tepat sasaran
yang diperuntukan rumah tangga prasejahtera.
“Pada
kenyataannya di lapangan, pendistribusian si melon ini masih
banyak yang belum tepat sasaran, maka dari itu, rapat kemarin menghasilkan
beberapa point diantaranya pihak pertamina mengeluarkan kartu pelanggan salah
satu upaya pengecekan di lapangan, karena dalam
kartu pelanggan akan tercatat nomor seri di setiap pangkalan dan dilaporkan
setiap harinya melalui online,”
katanya.
Masih kata Hj. Elly,
yang kedua pengawasan akan diperketat dan setiap bulannya akan ada pengawasan
terpadu antara Hiswana Migas, Pertamina dan Pemerintahan Kabupaten Sumedang
akan langsung bersama sama ke lapangan dengan anggaran nya mungkin oleh
Pertamina sementara di Pemerintahan Kabupaten Sumedang tidak
ada anggarannya.
“Dengan
pengawasan terpadu ini, bertujuan untuk mengawasi dan meminimalisir tingkat penyalahgunaan
gas bersubsidi itu agar menjadi tepat sasaran dalam pendistribusiannya,”
katanya.**[Dady]
0 Komentar