Cisitu, KORAN
SUMEDANG
Sebanyak 97 atlet paralayang dari 15 Provinsi se-Indonesia
dan dari mancanegara, ramaikan Kejuaraan Nasional Paralayang yang merebutkan Piala
Kaplores Sumedang 2018 yang dilaksanakan di Obyek Wista Batu Dua Desa
Linggajaya Kecamatan Cisitu.
Menurut Wakapolres Sumedang melalui Wakapolres, Kompol
Sigit Rahayudi, kejurnas paralayang ini akan dilaksanakan selama 7 hari. Selain
untuk mencari bakat bakat para atlet, kegiatan ini juga sebagai cara untuk
kaderisasi para atlit paralayang.
”Diharapakan nanti akan timbul kaderisasi dan
juga dapat meningkatkan atlet paralayang dalam bertanding,” tuturnya, usai
membuka kegiatan di Batu Dua Desa Linggajaya Kecamatan Cisitu, Jumat (7/9).
Ditempat yang sama, Bupati terpilih, Dony Ahmad
Munir mengatakan, dengan kegiatan ini juga diharapkan bisa menjadikan atlet
yang handal. Selain itu, dengan adanya kegiatan ini keberadaan Obyek wisata
Batu Dua bisa memperkenalkan salah satu destinasi Wisata yang ada di Kabupaten
Sumedang.
“Mudah-mudah ada dampak positif dengan adanya
kegiatan ini, selain memperkenalkan destinasi unggulan yang dimiliki Kabupaten
Sumedang, tentunya bisa memajukan perekonomian masyarakat dan parawisata,”
ucapnya.
Sementara itu, Camat Cisitu Ari Kusnadi,
menyambut baik dengan adanya kegiatan tersebut. Menurutnya kegiatan ini bisa
terus dilakukan setiap tahun, karena selain meningkatkan perekonomian dengan
adanya kegiatan ini juga bisa membuat nama destinasi wisata batu dua ini lebih dikenal.
“Untuk Batu Dua sebenarnya bukan hanya bisa
digunakan untuk olar raga paralayang saja, tempat ini juga sebelumnya kejuaraan
mountain bike. Dan diharapakan
kedepannya obyek wisata batu dua ini terus mendapatkan perhatian dari
pemerintah. Dan dalam waktu dekat juga akan ada penataan kembali melalui BUMDES
Desa Linggajaya,” tuturnya.**[Acep
Shandy]
0 comments:
Post a Comment