Akhir Bulan Syawal 1440 FKDT Situraja Gelar Halal Bihalal
Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) se-Kecamatan Situraja Kabupaten Sumedang
menggelar Halal Bihalal bersama para jajaran pengurus FKDT Ahad, 26 Syawal 1440 atau bertepatan (30/6/2019) di aula DTA Uswatun Hasanah Situraja.
Dalam sambutannya ketua FKDT Kabupaten Sumedang H. Nuroni Oktora mengatakan, supaya lebih bersungguh -sungguh da ikhlas mengurus madrasah. "Mudah-Mudahan dengan niat ikhlas dan kesungguhan kita mengurus madrasah menjadi amal ibadah diakhirat ." Tuturnya.
Dikatan berdasarkan data dari Disdik Sumedang pada tahun ini sekitar 19 ribu siswa lulus sekolah dasar namun dari hasil evaluasi dilapangan siswa yang sudah menerima sertifikat FKDT sebagai salahsatu syarat melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi baru sekitar 7000 sertifikat.
"Artinya masih banyak orang siswa yang yang belum tersentuh pendidikan di madrasah. Ini menjadi pekerjaan rumah bersama." Jelasnya
Lebih jauh ia mengatakan untuk kedepan akan diprogramkan standarisasi para ustadz dengan harapan lulusannya lebih siap dan berkwalitas." Pungkasnya
Dalam kegiatan tersebut tampak hadir penasehat FKDT sekaligus Kiyai Sesepuh Situraja KH. Kholil, pengasuh Pondok Pesantren Zumrotul Muttaqin yang memberikan tausyiah dalam kegiatan halal bihala tersebut.
Dalam tausyiahnya KH. Kholil mengatakan halal bihalal merupakan tradisi yang sangat baik, sehingga perlu dilestarikan karena dapat mempererat silaturrahmi. "Halal bilhalal merupakan tradisi yang bisa menjadi ajang silaturrahmi dapat mempererat persaudaraan sesama muslim dalam keterangan."
Persatuan Adalah Rahmat, Perpecahan Adalah Adzab, kita meyakini bahwa berjamaah (bersatu) adalah rahmat sedangkan perpecahan adalah adzab. Sesungguhnya Allah dan Rasul-Nya telah memerintahkan untuk berjamaah dan bersatu kata, serta melarang perpecahan dan berselisih.
“Berjamaah adalah rahmat, sedangkan berpecah belah adalah adzab.” (HR. Ahmad dan dihasankan oleh Syaikh Al-Albani dalam al-Shahihah, no. 667, dalam Shahih al-Jami’ al-Shaghir no. 3109),"pungkasnya **(Fathul Arif)
0 Komentar